Peringatan Isra Mi'raj Nabi Muhammad SAW yang diselenggarakan pada hari Minggu tanggal 1 Mei lalu.
Ada yang berbeda pada peringatan Isra Mi'raj di tahun ini 1437 H, yakni dimana penyelenggaraannya tidak diselenggarakan pada malam hari, melainkan pada siang hari yang tak seperti biasanya. Pasalnya diselenggarakan pada siang hari karena para peringatan ini adanya kolaborasi acara yakni penampilan dari Santri An-Nuur dan dari Anak-anak Diniyah Takmiliyah An-Nuur. Oleh karena itu diharapkan adanya hubungan yang sangat erat antara anak santri dengan anak Diniyah. Santri lebih bisa membimbing kepada anak-anak Diniyah. Mereka saling menampilkan kebolehannya masing masing seperti penampilan kosidah dan acara intinya.
Berikut hikmah yang dapat dirangkum
1. Isra Mi'raj adalah perjalanan yang nyata, bukan perjalanan ruhani/mimpi atau khayalan.
2. Isra Mi'raj adalah jamuan kemuliaan dari Allah, penghibur hati, dan pengganti dari apa yang dialami Rasulullah SAW ketika berada di Thaif yang mendapatkan penghinaan, penolakan dan pengusiran.
3.Isra bukanlah peristiwa yang sederhana. Tetapi peristiwa yang menampakkan ayat-ayat (tanda-tanda kekuasaan) Allah yang paling besar.
4. Peristiwa Isra Mi'raj membuktikan bahwa risalah yang dibawa oleh Rasulullah adalah bersifat universal.
5. Dalam Isra Mi'raj diturunkannya perintah shalat wajib 5 kali dalam sehari